GRESIK - Serka (K) Izza Elmy Babinsa perempuan satu-satunya Kodim 0817/Gresik terjun langsung ke lokasi membantu pemulihan pasca gempa, melakukan kegiatan trauma healing kepada anak-anak korban yang tertimpa bencana gempa di pulau Bawean. Selasa (2/4/2024).
Sudah lebih dari sepekan bencana gempa bumi melanda pulau Bawean, Kabupaten Gresik. Hingga kini gempa susulan masih sering terjadi meskipun dengan skala kecil. Kejadian tersebut menjadikan masyarakat di pulau Bawean masih terus mengingat kejadian bencana sehingga trauma untuk kembali lagi ke rumah mereka.
Baca juga:
Panglima TNI Berkurban Sapi Seberat 1,44 Ton
|
Bantuan kepedulian terhadap bencana gempa Bawean hingga sekarang banyak berdatangan, dari mulai sembako maupun kebutuhan pokok yang mendesak dan bantuan pemulihan trauma masyarakat yang biasa disebut dengan trauma healing.
Dandim 0817/Gresik Letkol Inf Ahmad Saleh Rahanar, S.Sos. juga menjelaskan semenjak terjadinya bencana gempa pulau Bawean, pihaknya bergerak cepat akan tanggap bencana dengan mengirimkan personel Kodim 0817/Gresik menuju ke lokasi untuk membantu dalam penanganan bencana.
"Dari mulai memberikan bantuan serta pendistribusiannya kami berupaya bergerak cepat dalam penanganannya, selain itu juga melakukan trauma healing untuk bantuan pemulihan trauma pada masyarakat di pulau Bawean." jelasnya.
Untuk saat ini, trauma healing kegiatan yang banyak dilakukan oleh relawan. Trauma healing adalah suatu proses pemberian bantuan berupa penyembuhan untuk mengatasi gangguan psikologis seperti kecemasan, panik, dan gangguan lainnya karena lemahnya ketahanan fungsi mental yang dimiliki.
Saat di lokasi, Babinsa Serka (K) Izza Elmy mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian kami terhadap bencana yang menimpa masyarakat Bawean. Kami bersama rekan relawan memberikan hiburan kepada masyarakat setempat, khususnya anak-anak agar trauma pasca bencana bisa terobati.
"Kami memberikan hiburan melalui serangkaian kegiatan yang menyenangkan. Seperti permainan edukasi, bernyanyi, cerita dongeng dan hal-hal yang bisa membuat anak melupakan bencana." ujarnya
"Harapannya melalui kegiatan ini, kita ingin mengembalikan keceriaan anak-anak sehingga mereka tidak takut lagi dan bisa beraktivitas secara normal seperti biasanya."pungkas Babinsa Serka(K) Izza Elmy. (Pen0817)